Penrem 044/Gapo, 23 September 2021
Dalam rangka Terwujudnya Sumatera Selatan Maju Untuk Semua, maka dilakukan diskusi dan memetakan potensi ancaman yang menghambat pembangunan Nasional dan pembangunan Daerah Prov. Sumsel, yang di hadiri Komandan Korem 044/Gapo Brigjen TNI Jauhari Agus Suraji S.I.P., S. sos dan Forkopimda Prov. Sumsel beserta Dinas terkait, Kamis (23/9/2021).
Kegiatan ini bertempat di Ruang Rekonfu Gedung Promoter Lt. III, Mapolda Sumsel Jalan Jenderal Sudirman, Km. 4.5, Kota Palembang
Kegiatan Focus Group Discussion (FGD), dengan thema “Meningkatkan Sinergitas Dalam Pemeliharaan Situasi Kamtibmas di Wilayah Prov. Sumsel” dalam rangka Terwujudnya Sumatera Selatan Maju Untuk Semua, Mendiskusikan dan memetakan potensi ancaman yang menghambat pembangunan Nasional dan pembangunan Daerah Prov. Sumsel,
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Gubernur Sumsel, H. Herman Deru, Pangdam II/Swj, Mayjen TNI Agus Suhardi, Kapolda Sumsel, Irjen. Pol. Drs. Toni Harmanto, M.H., Wakapolda Sumsel, Brigjen Pol. Rudi Setiawan, S.I.K, SH, MH, Ketua DPRD Prov. Sumsel, diwakili Ketua I DPRD Prov. Sumsel H.M Giri Ramadan N Kiemas, SE, MM, Kajati Sumsel, diwakilan oleh Aspidum Kejati Sumsel Sutikno, SH. MH, Kepala Pengadilan Tinggi, diwakilkan oleh Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi Palembang Syamsul Ali. SH. MH, Kepala Pengadilan Agama Sumsel, Bpk Drs. H. R. M Zaini, SH, MH., Kabinda Prov. Sumsel, Brigjen TNI Armansyah, Kepala Pelaksana BPBD Prov. Sumsel H. Iriansyah, S.Sos, Skm, M.Kesm.
Pembahasan dalam Focus Group Discussion (FGD) meliputi, penanganan Virus Covid 19 yang sudah berjalan, Pembahasan tentang penanganan Karhutlah di Wilayah Prov. Sumsel, Pembahasan penanganan perkara peredaran gelap Narkotika dan zat adiktif lainya di wilayah Prov. Sumsel, Pembahasan tindakan hukum yang tegas dalam penanganan kasus Narkoba, terutama sangsi pemecatan terhadap anggota TNI maupun Polri apabila terlibat Narkoba merupakan Komitmen antara Pangdam II/Swj dan Kapolda Sumsel, Ilegal Drilling dan Ilegal Maining, Iligal Taiping yang berkaitan erat dengan terjadinya Karhutlah, dan menjadi atensi Presiden, Sengketa tanah/lahan, antara Perusahaan dengan Masyarakat diwilayah Sumsel.
Rangkaian Kegiatan dilanjutkan dengan, tanggapan dari para narasumber mengenai, diskusi dan memetakan potensi ancaman yang menghambat pembangunan Nasional dan pembangunan Daerah di Wilayah Prov. Sumsel.
Kegiatan Focus Group Discussion (FGD), dimaksud Guna meningkatkan Sinergitas Forkopimda Sumsel, Mencari solusi potensi ancaman yang menghambat pembangunan Nasional dan pembangunan Daerah Prov. Sumsel, untuk Mewujudkan Pemeliharaan Situasi Kamtibmas di Wilayah Prov. Sumsel, dalam rangka Terwujudnya Sumatera Selatan Maju Untuk Semua.
Leave a Reply