Penrem 044/Gapo 6 AGUSTUS 2020
Komando Resort Militer (Korem) 044/Gapo terus menjaga dan meningkatkan kemampuan prajuritnya dengan kembali melakukan latihan menembak senjata ringan (latbak jatri ), kamis (6/8/2020).
Bertempat di lapangan tembak Arhanudri 12/SBP Km 18 kelurahan Sukamoro kecamatan Talang Kelapa Kabupaten Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan.
Adapun tujuan dari latihan menembak ini adalah untuk memelihara dan meningkatkan keterampilan prajurit sekaligus mengasah naluri tempur para Prajurit. Ada beberapa jenis senjata yang di gunakan dalam latihan tersebut, yakni senjata laras panjang jenis senjata SS1 V-3 dan jenis pistol FN-46 dengan Kapten Cba Dedi Rohaidi sebagai koordinator latihan mengantakan, ” program latihan menembak ini menjadi tolak ukur prajurit dalam menggunakan senjata agar selalu terlatih setiap saat, sehingga kemampuan anggota Tni bisa terpelihara dengan baik,” tuturnya.
Latihan menembak ini juga untuk mengetahui kemampuan dan untuk meningkatkan kemampuan agar menjadi lebih baik lagi, etika dalam memegang senjata, menembak yang baik serta memelihara senjata juga diajarkan kepada prajurit”, tandas Kapten Cba Dedi
Sementara itu,komandan Korem 044/Gapo Brigjen Tni Jauhari Agus Suraji, S.I.P., S.Sos menambahkan latihan menembak sangat penting bagi prajurit Tni, oleh karena itu setiap tiga bulan sekali, personil Korem 044/Gapo melakukan latihan kemampuan prajurit dalam menembak harus tetap terpelihara sehingga naluri tempur selalu terasah. Latihan ini merupakan program setiap triwulan “, kata Danrem 044/Gapo
Turut hadir dan mengikuti latihan menembak senjata ringan Kasiops Rem 044/Gapo Kolonel Inf Ari Sudarsono, Pasiren Rem 044/Gapo Mayor Inf Slamet R, Dankima Rem 044/Gapo Kapten Cba Dedi Rohadi selaku Koordinator latihan menembak, Kainfolahta Rem 044/Gapo Kapten Arm Edi Sudarwanto dan personil Korem 044/Gapo Perwira, Bintara dan Tamtama .
Sebelum latihan para prajurit diberi arahan dan pembekalan agar tidak salah dalam melaksanakan latihan menembak, karena latihan menembak ini menggunakan munisi tajam. Ada beberapa sikap dan tehnik menembak yang dilatihkan kepada prajurit, sesuai dengan jenis senjata organik masing-masing dengan jarak tertentu menembak ini adalah salah satu bekal bagi prajurit ,” ujar kapten Dedi .
Leave a Reply